Oka Bayu Pratama, Nahkoda Konservasi Digital: Ciptakan SeeShark, Aplikasi AI Penjaga Hiu.

Siapa sangka, di balik ombak tenang Pantai Bangsring di Banyuwangi, tersembunyi sebuah masalah konservasi yang kompleks yang kini ditemukan jawabannya oleh sentuhan kecerdasan buatan (AI) seorang pemuda. Oka Bayu Pratama bukanlah seorang marinir kawakan atau peneliti kelautan; ia adalah seorang Nahkoda Konservasi Digital, yang memilih kode dan algoritma sebagai alatnya untuk melindungi predator paling karismatik di laut: hiu.
Kisah Oka adalah perpaduan sempurna antara dedikasi lokal dan inovasi global, sebuah narasi yang membuktikan bahwa teknologi tertinggi bisa lahir dari kearifan akar rumput. Berlatar belakang sebagai mahasiswa Akuakultur Universitas Airlangga (Unair) asal Banyuwangi, Oka berhasil menggabungkan pemahaman ekosistemnya dengan keahlian digital untuk menciptakan aplikasi revolusioner: SeeShark. Inovasi ini lahir dari keprihatinannya melihat praktik perdagangan sirip hiu yang kerap luput dari pengawasan.
Melalui inovasi ini, Oka mengubah ponsel pintar menjadi perisai bagi hiu dan nelayan. Keberhasilannya mengantarkannya sebagai penerima apresiasi di bidang Teknologi pada ajang bergengsi SATU Indonesia Awards 2025. Bagaimana Oka menjadi mercusuar harapan baru bagi konservasi laut Indonesia, membuat kita terkesan dan ingin tahu lebih jauh.
Solusi Cerdas AI atas Krisis Identifikasi Hiu
Inovasi Oka Bayu Pratama, SeeShark, adalah jembatan yang menghubungkan enumerator dengan teknologi AI paling mutakhir untuk mengatasi masalah konservasi yang krusial. Masalah utamanya adalah perdagangan sirip hiu yang kerap luput dari pengawasan dan sulitnya identifikasi spesies hiu di pelabuhan karena hiu yang didaratkan sering kali sudah dalam bentuk potongan.
SeeShark menjawab tantangan ini menggunakan teknologi Deep Learning. Aplikasi ini bekerja lewat kamera ponsel atau mikroskop portabel, dan mampu mengenali spesies hiu meski hanya dari bagian tertentu. Berbekal 8.600 foto potongan tubuh hiu, Oka dan timnya melatih sistem AI sehingga akurasi identifikasinya mencapai 95 persen. Kehadirannya membantu memperbaiki data tangkapan dan mendukung upaya konservasi hiu, predator puncak yang perannya penting bagi keseimbangan ekosistem laut.

Potret aplikasi SeeShark melalui ponsel
Sumber: seeshark.org
Dukungan terhadap Oka sebagai penerima apresiasi di ajang bergengsi Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards 2025 menunjukkan komitmen Astra tidak hanya pada teknologi, tetapi juga pada keberlanjutan lingkungan. Astra mengakui bahwa solusi yang mengatasi masalah sistemik di rantai perdagangan dan identifikasi, seperti yang diwujudkan dalam SeeShark, sangat penting bagi masa depan konservasi laut.
Membangun Jaringan Komunitas di Tengah Samudra
Dampak SeeShark melampaui algoritma. Oka Bayu Pratama tidak hanya memberikan alat, tetapi juga menanamkan kesadaran, mengubah nelayan dan enumerator dari pihak yang berpotensi luput dari pengawasan menjadi agen konservasi digital yang terampil. Sejak 2023, SeeShark mulai digunakan oleh enumerator di Banyuwangi, Lamongan, dan Lombok Barat.

Potret proses penimbangan hiu martil oleh tim
Sumber: Instagram @see.shark
Sistem ini membentuk sistem pertahanan kolektif di laut dan pelabuhan. Secara garis besar, SeeShark memberikan manfaat utama yang multi-dimensi:
- Konservasi Lingkungan: Mengurangi penangkapan hiu ilegal dan perdagangan sirip hiu yang luput dari pengawasan.
- Pemberdayaan Enumerator: Memperbaiki data tangkapan dan menyediakan informasi identifikasi yang akurat di lapangan.
- Sains dan Penelitian: Mengumpulkan data geospasial akurat untuk perumusan kebijakan konservasi berbasis bukti.
Apresiasi yang diberikan oleh Astra pada bidang Teknologi ini secara konkret membantu pengembangan dan skalabilitas SeeShark. Dukungan ini bukan hanya penghargaan, tetapi juga menyediakan platform jejaring yang mempertemukan Oka dengan stakeholder penting, memastikan pilot project konservasi digital ini, yang telah terbukti efisien di tiga lokasi, bisa direplikasi di wilayah perairan Indonesia lainnya.
Pengakuan atas Dedikasi Digital
Kisah Oka Bayu Pratama dan SeeShark adalah magnet yang tak terhindarkan. Inovasinya berhasil menarik perhatian dewan juri dan menempatkannya sebagai salah satu finalis sekaligus penerima penghargaan di 16th SATU Indonesia Awards dibidang Teknologi. Pengakuan ini menegaskan bahwa masa depan konservasi laut Indonesia ada di tangan para inovator muda yang berani berpikir out-of-the-box dan mampu mengintegrasikan keahlian digitalnya (seperti AI dan data science) dengan kebutuhan lingkungan.

Potret Oka Bayu Pratama (paling kanan) saat menerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2025 dibidang Teknologi.
Sumber: Instagram @satu_indonesia
Keterlibatan Oka sebagai penerima apresiasi secara efektif memajukan isu konservasi hiu ke ranah publik nasional. Ia membuktikan bahwa gelar "Nahkoda" tidak harus didapatkan dari kapal besar, tetapi bisa diraih dari kemampuan memandu masyarakat dan data menuju tujuan yang sama: kelestarian lingkungan.
Melalui SATU Indonesia Awards, Astra memberikan validasi profesional yang krusial. Pengakuan ini bukan hanya mempromosikan nama Oka Bayu Pratama, tetapi juga menjadikannya duta yang menginspirasi ribuan pemuda lain di seluruh negeri untuk menggunakan keahlian digital mereka demi menyelesaikan masalah sosial dan lingkungan.
Memperluas Jejak Konservasi Digital dan Dukungan Astra
Kini, dengan dukungan dan pengakuan yang kuat, visi Oka untuk SeeShark semakin ambisius. Oka menargetkan SeeShark dapat diintegrasikan dalam sistem resmi pengawasan perikanan, sehingga upaya perlindungan hiu di Indonesia lebih terukur dan berkelanjutan.
Oka Bayu Pratama telah membuktikan bahwa seorang mahasiswa dari Banyuwangi dengan ide besar dapat menjadi kekuatan transformatif yang mengubah pengawasan konservasi secara nasional.
Potret identifikasi karkas hiu diaplikasi SeeShark
Sumber: Instagram @see.shark
Komitmen berkelanjutan Astra sebagai inisiator SATU Indonesia Awards adalah menjaga agar ekosistem inovasi tetap hidup. Astra memastikan bahwa "Nahkoda Digital" seperti Oka Bayu Pratama terus mendapat mentor dan sumber daya untuk mengembangkan inovasinya, sejalan dengan semangat "Satukan Gerak Terus Berdampak", memastikan bahwa SeeShark menjadi model konservasi digital terintegrasi untuk seluruh Nusantara.